
Kota Tainan Fort Provintia ( 赤崁樓 )
Dibangun oleh Belanda pada tahun 1652 dengan bangunan gaya ala Belanda, tetapi dikarenakan bencana alam dan perang sehingga bangunan ini runtuh dan hancur. Bangunan ini kemudian dibangun kembali pada tahun 1886 dan 1974 dengan gaya arsitektur ala tradisional Tiongkok dan menggantikan tampilan benteng asli bangunan Belanda menjadi penampilan yang sekarang ini. Sejauh ini Fort Provintia sudah berusia lebih dari 300 tahun, dan menjadi salah satu situs sejarah monumen nasional di Tainan. Ciri khas lain Fort Provintia adalah sembilan tugu peringatan yang di bangun di luar tembok, dibawah tugu peringatan terdapat patung berbentuk kura-kura, di bagian tugu peringatan tercatat teks tentang pemerontakan pemerintahan Qing. Fort Provintia adalah situs dengan nilai sejarah dan budaya yang besar.
Hayashi Mall ( 林百貨 )

Kota Tainan Anping ( 安平 )
Kota Tainan mempunyai banyak bangunan bersejarah, dengan kondisi yang terawat baik. Bangunan-bangunan ini setelah direnovasi tetap digunakan, dengan semangat dan vitalitas yang baru. Salah satu diantaranya adalah Hayashi Mall yang resmi dibuka pada tahun 1932 di kota Tainan, merupakan mall tertua yang masih berdiri di Taiwan. Bangunan ini pernah terbengkalai selama bertahun-tahun dan kemudian direnovasi. Hayashi mall resmi dibuka kembali pada tahun 2014. Di mall ini masih tersedia barang-barang asli peninggalan masa lalu seperti: lift retro, lemari tua, lubang peluru di Perang Dunia II, dan juga kuil di atas atap. Setiap lantainya menghadirkan konsep budaya Tainan dan Taiwan. Anda bisa membeli produk makanan, produk desain, kostum, busana, perhiasan, aksesoris, musik disini. Anda juga bisa menikmati kopi, pencuci mulut dan kuliner ala Jepang dan barat.

Kastil Emas Abadi/ Eternal Golden Castle ( 億載金城 )

Benteng ala barat pertama di Taiwan, juga merupakan benteng pertama yang memiliki Armstrong’s Rifled Breech Loader (Meriam Armstrong). Benteng ini adalah benteng yang paling bersejarah Taiwan. Kastil Emas Abadi dirancang oleh insinyur Perancis dan dibangun pada tahun 1876. Model luar bangunan berbentuk persegi ala barat yang dibangun dengan bata merah. Di pusat daerah benteng terdapat tempat latihan militer, sedangkan di lingkaran luar benteng terdapat parit sebagai yang berfungsi untuk melindungi kastil dari serangan musuh. Sejarah mencatat benteng ini telah berulang kali berhasil menahan gempuran musuh asing.
Terletak di kota Tainan bagian sisi barat, monumen yang paling terkenal adalah Kastil kuno Anping “Fort Zeelandia”, merupakan kastil pertama di Taiwan. Bangunan yang masih berdiri hingga saat ini merupakan bangunan yang dibangun kembali di era kolonial Jepang. Old De-Ji Merchant House yang terletak disekitar kastil ini, menampilkan patung-patung lilin yang menggambarkan masa lalu Taiwan. Sedangkan Anping Tree House yang terletak di belakang Merchant House merupakan sebuah gudang kosong pohon banyan, dan sekarang terkenal karena bangunan ini telah bersatu dengan pohon tersebut, dan disini tersedia jalur khusus untuk wisatawan naik turun di rumah pohon ini. Setelah melihat monumen-monumen terkenal ini, anda bisa pergi ke jalan Yanping, terletak di sebelah jalan Kastil kuno Anping, disini tersedia banyak toko-toko yang menjual barang tradisional.
Kastil kuno Anping “Fort Zeelandia” ( 安平古堡 )

No. 82, Guosheng Rd., Anping Dist., Tainan City
Awalnya dibangun pada tahun 1909 sebagai pabrik gula, setelah berhenti operasi kemudian disewa oleh kelompok drum Tainan “Ten Drum Art Percussion Group”. Ten Drum Culture Village tidak hanya mempertahankan bentuk asli peninggalan pabrik gula, tetapi juga mengkombinasikannya dengan pertunjukkan drum yang luar biasa, sehingga menjadi tempat pertama seni internasional village untuk musik drum di Asia (The First International Art Village for Drum Music of Asia). Luas kompleks ini sekitar 7 hektar, dengan total 16 gudang tua yang dibangun pada zaman Jepang. Disini anda bisa menyaksikan
3 pertunjukan drum setiap hari, juga terdapat Museum drum, tempat pembuatan drum, restoran, kereta kecil untuk berkeling di taman dan fasilitas lainnya. Setelah menyaksikan pertunjukan drum yang menarik, anda juga bisa menghadiri kelas drum, untuk merasakan sendiri asyiknya bermain drum.
Terletak di taman kota Tainan, eksterior museum menyerupai bangunan istana Eropa dikombinasikan dengan elemen Romawi, Yunani, Klasik, dsb. Di bagian pintu masuk terdapat “Air Mancur Apollo”, yang merupakan Salinan Istana Versailles Perancis, menjadikan Museum Chimei ini sangat megah. Museum Chimei memiliki lebih dari 10 ribu item, mayoritas adalah karya seni barat, meliputi lukisan, patung, furnitur, alat musik, senjata barat, spesimen binatang, dan juga mengkoleksi cello tertua di dunia yang tidak ternilai harganya. Di Museum Chimei terdapat dua kafe dan toko suvenir.
Museum Chimei ( 奇美博物館 )

demikian ulasan tentang taiwan semoga bisa bermanfaat dan memberikan peberitahuan tentang liburan anda selama di taiwan.
informasi sekilas tentang taiwa bagian#26 yakni ulasan
terimakasih
pictaiwaninfo/
admin bhakti jaya indonesia
by:yopi